MELIHAT PROSPEK PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN BISNIS DIGITAL BIDANG PANGAN
Senin, 14 Oktober 2024 - 09:19:33 WIBDibaca: 766 kali
Menyongsong Pendirian Prodi Sarjana Terapan Bisnis Digital di Untag Surabaya
Di era digital saat ini, sektor pangan semakin bertransformasi dengan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Program studi Sarjana Terapan Bisnis Digital dengan fokus pada bidang pangan yang diajukan oleh Fakultas Vokasi Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya menawarkan peluang yang menarik bagi calon mahasiswa.
Dengan populasi dunia yang terus meningkat, saat ini diprediksi sebanyak 8,2 milyar orang menurut PBB, kebutuhan akan pangan juga semakin tinggi, baik dari segi kuantitas maupun kualitas. Sektor pangan menjadi salah satu bidang yang terus berkembang, dan pemanfaatan teknologi digital dapat membantu memenuhi tantangan ini. Program studi Bisnis Digital yang akan dibangun mempersiapkan mahasiswa untuk berkontribusi dalam inovasi dan solusi di industri pangan dunia.
Penggunaan teknologi digital dalam bisnis pangan, seperti Internet of Things (IoT), internet control system, big data, dan sistem informasi manajemen, semakin umum. Lulusan program ini akan memiliki keterampilan untuk mengimplementasikan dan mengelola teknologi tersebut dalam proses produksi dan distribusi pangan. Mahasiswa juga akan belajar tentang strategi pemasaran digital yang efektif untuk produk pangan. Dengan pemahaman tentang e-commerce dan jaringan media sosial yang semakin masif, mereka dapat membantu produsen pangan memasarkan produk mereka secara lebih luas.
Saat ini dalam masyarakat global terdapat peningkatan kesadaran akan pentingnya praktik ekosistem bisnis berkelanjutan. Program studi ini akan membekali mahasiswanya juga dengan pengetahuan tentang cara mengembangkan model bisnis yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kepedulian terhadap limbah biomassa dan agroindustri menjadi peluang untuk dikembangkan, menjadikan limbah biomassa sebagai bahan baku pangan masa depan.
Lulusan Sarjana Terapan Bisnis Digital di bidang pangan memiliki berbagai peluang karier yaitu menjadi manajer pemasaran yang mengelola strategi pemasaran untuk produk pangan. Menjadi analis data bisnis yang mampu menganalisis data untuk meningkatkan produksi dan distribusi pangan. Menjadi konsultan teknologi pangan yang memiliki kompetensi memberikan nasihat kepada perusahaan tentang penerapan teknologi digital. Serta menjadi pengusaha pangan digital yang mampu memulai usaha (start up) di bidang e-commerce pangan.
Sangat diharapkan pemerintah Indonesia mendatang berkomitmen untuk lebih fokus meningkatkan ketahanan pangan melalui digitalisasi. Banyak program dan inisiatif yang mendukung pengembangan industri pangan, menciptakan peluang lebih bagi lulusan untuk ikut berkontribusi. Program studi Sarjana Terapan Bisnis Digital dengan fokus di bidang pangan menawarkan prospek yang menjanjikan bagi mahasiswa. Dengan menggabungkan pengetahuan tentang bisnis dan teknologi digital, lulusan dapat berperan aktif dalam mengatasi tantangan di sektor pangan, serta berkontribusi pada keberlanjutan dan inovasi dalam industri ini (RW-AI-2024).