MENCERMATI LEBIH JAUH KEUNGGULAN PROGRAM VOKASI DIPLOMA-4 DIBANDING PROGRAM AKADEMIK S1

Selasa, 27 Agustus 2024 - 13:00:04 WIB
Dibaca: 803 kali

Fakultas Vokasi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya pada tahun akademik 2024/2025 ini menjalankan rencana strategisnya untuk pengembangan institusi dengan membuka beberapa program Diploma-4, atau sekarang lebih dikenal sebagai program Sarjana Terapan. Adapun prodi yang akan dibuka adalah Prodi Rekayasa Manufaktur, Prodi Rekayasa Otomasi, Prodi Bisnis Kuliner, Prodi Manajemen Agribisnis dan Prodi Bisnis Digital. Saat ini Fakultas Vokasi eksisting membawahi tiga prodi dengan jenjang Diploma Tiga (D3) yaitu Prodi Agroindustri, Prodi Teknologi Manufaktur dan Prodi Teknologi Listrik.

Seperti diketahui bahwa program Vokasi adalah program pendidikan yang bertujuan untuk mempersiapkan tenaga kerja yang dapat menerapkan keahlian dan ketrampilan di bidangnya, siap kerja dan mampu bersaing secara global. Secara umum pendidikan vokasi bertujuan menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan tenaga ahli profesional dalam menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan teknologi dan kesenian serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional.

Kelebihan atau keunggulan program vokasi Diploma-4 atau sarjana terapan dibandingkan program akademik S1 dapat dilihat pada lima aspek, yaitu aspek fokus, aspek sinergi, aspek waktu studi, aspek biaya dan aspek fleksibilitas karier.

1. Aspek Fokus

Kurikulum program vokasi Diploma-4 lebih fokus pada pengembangan kompetensi dan keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia kerja. Mahasiswa mendapatkan banyak praktik dan pelatihan langsung di laboratorium, bengkel, atau lingkungan industri. Lulusan sarjana terapan memiliki keahlian yang lebih siap untuk langsung diterapkan di lapangan, karena dalam perkuliahannya mengutamakan praktek, praktikum, perbengkelan, kerja skill atau ketrampilan dengan pembagian 30% teori dan 70% praktikum/praktek/kerja bengkel.

2. Aspek Sinergi dengan Industri

Program vokasi Diploma-4 sejatinya didesain bersama dengan pihak industri untuk memastikan kesesuaian kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja. Kerja sama yang erat antara perguruan tinggi dan industri memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman magang atau pembelajaran di tempat kerja. Hal ini meningkatkan relevansi dan daya saing lulusan sarjana terapan di dunia kerja.

3. Aspek Waktu Studi yang Lebih Singkat

Program vokasi Diploma-4 dapat ditempuh dalam waktu tepat 4 tahun dengan sistem paket, lebih cepat dibandingkan program S1 yang membutuhkan rata-rata umumnya 4 sampai 5 tahun dengan sistem sks murni. Lulusan sarjana terapan dapat lebih cepat memasuki dunia kerja dan memulai karier.

4. Aspek Biaya yang Lebih Terjangkau

Biaya pendidikan program vokasi Diploma-4 umumnya lebih rendah dibandingkan dengan program S1. Hal ini membuat program ini lebih aksesibel bagi calon mahasiswa dengan keterbatasan ekonomi.

5. Aspek Fleksibilitas Karier

Lulusan Diploma-4 atau Sarjana Terapan memiliki kemampuan praktis yang siap diaplikasikan di dunia kerja. Selain itu, mereka juga dapat melanjutkan studi ke jenjang S1 jika ingin meningkatkan kualifikasi akademiknya. Pilihan antara program sarjana terapan atau S1 tergantung pada minat, tujuan, dan preferensi masing-masing individu calon mahasiswa (RW-AI-2024).