KEMBANGKAN EKONOMI SIRKULAR UNTUK AGROINDUSTRI BERKELANJUTAN

Sabtu, 04 Mei 2024 - 11:00:48 WIB
Dibaca: 493 kali

Dari Webinar Nasional Forum Prodi Agroindustri Mei 2024

Forum Prodi Agroindustri atau secara resmi bernama Forum Komunikasi program Studi Industri Pertanian Indonesia (FKPS-IPI) pada hari Jumat tanggal 3 Mei 2024 yang lalu mengadakan Webinar Nasional dengan tajuk AGROINDUSTRI BERKELANJUTAN. Pembicara utama dalam kegiatan ini adalah Prof. Suprihatin dari IPB University dan Prof. Udin Hasanudin dari Universitas Negeri Lampung. Webinar dilaksanakan secara online menggunakan Zoom Meeting yang dimoderatori oleh Dr. Irfan Ardiansyah dari Unpad Bandung. Webinar dibuka oleh Dr. Efri Mardawati dari TIP Unpad Bandung yang saat ini menjabat sebagai Ketua Forum Prodi Agroindustri, FKPS-IPI.

Prof. Suprihatin menyampaikan materi seminar berkaitan dengan Konsep Ekonomi Sirkular untuk mendukung Agroindustri Berkelanjutan. Menurut beliau prinsip ekonomi sirkular menggantikan model ekonomi linier tradisional yang berbasis penggunaan sumber daya sebesar-besarnya dan produksi limbah tanpa batas. Sebaliknya ekonomi sirkular adalah model industri yang berfokus pada pengurangan, penggunaan kembali dan daur ulang input.

 

Gambar 1. Konsep Ekonomi Sirkular

 

Ekonomi sirkular berfokus pada pengurangan konsumsi sumber daya material dan energi yang terangkum dalam kerangka 9R. Kerangka 9R merupakan pengembangan dari konsep 3R (reduce, reuse dan recycle) dan konsep 4R (reduce, reuse, recycle dan recovery). Nah 9R dalam ekonomi sirkular adalah R0 refuse, R1 rethink, R2 reduce, R3 reuse, R4 repair, R5 refurbish, R6 remanufacture, R7 repurpose, R8 recycle dan R9 recover.

Narasumber kedua, Prof. Udin dari Unila, membahas upaya penerapan ekonomi sirkular di bidang agroindustri, yaitu pada limbah industri minyak sawit atau lebih dikenal sebagai POME (palm oil mill effluent). POME yang diproduksi industri pengolahan sawit merupakan limbah cair yang sangat potensial untuk menghasilkan energi bahkan sebagai sumber pangan dan pakan. Limbah biomassa dari industri pengolahan kelapa sawit menjadi salah satu limbah biomassa terbesar di Indonesia. Diperlukan banyak upaya riset atau penelitian untuk memperoleh teknologi yang tepat dalam mengelola limbah biomassa ini.

 

Richardus Widodo

Agroindustri Untag Surabaya